Kumpulan Kata-Kata Bijak Kh. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) Yang Menyentuh Hati - Fezarzone

Kumpulan kata-kata Bijak Aa Gym -  Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym ialah seorang pendakwah, penyanyi, penulis buku, pengusaha dan pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhiid di Jalan Gegerkalong Girang, Bandung. Aa Gym menjadi terkenal alasannya mengenalkan cara berdakwah yang unik dengan gaya teatrikal dengan pesan-pesan dakwah Islami yang mudah dan umum diterapkan pada kehidupan sehari-hari.

Pesan-pesan dakwahnya berkisar pada pengendalian diri, hati nurani, toleransi dan keteguhan iman. Aa Gym digemari oleh ibu-ibu rumah tangga alasannya ia membangun gambaran sebagai sosok pemuka agama yang berbeda dengan ulama lainnya. Ketika para ulama konvensional berdakwah wacana keutamaan salat, puasa, dan kemegahan surga, Aa Gym menentukan untuk bercerita wacana pentingnya hati yang tulus, keluarga yang sakinah dengan memakai bahasa sehari-hari yang ringan dan menyenangkan. 

Berikut in kami sajikan Kumpulan kata-kata Bijak Aa Gym, simak selengkapnya di bawah ini :

Adakalanya Allah memberi dengan tak mengabulkan keinginan kita, alasannya hanya Dia yang tahu mudharatnya bila keinginan kita terpenuhi.

Air yang lembut bias mempersatukan materi besi, semen, kerikil, dan pasir sehingga menjadi beton yang kokoh. Memeng kelembutan hatilah yang akan bias mempersatukan…

Akan ada ketika hati menjadi sedih dan gelisah. Jangan biarkan larut akan mencuri hidup kita, bangkitlah, sibuklah, bergaulah dengan orang yang manfaat dan banyaklah berzikir.

Alangkah nikmatnya jadi pemaaf, batin damai dan lapang, urusan menjadi gampang dan tuntas, hidup senang dan mulia serta dicintai dan dihormati orang.

Alangkah sengsaranya orang yang gampang tersinggung. Hidup tidak pernah damai dan nyaman; amat gampang marah; tiada kebahagiaan; serta tak disukai orang lain…

Alloh lebih tau daripada kita,

Assalamu'alaikum sahabatku yang sabar, Ayoo jaga diri dari apapun yang merugikan orang lain, alasannya pasti akan kembali kepada diri sendiri

Assalamu'alaikum sahabatku yang tulus, mari kita lakukan yang terbaik Lillaahi Ta'ala bukan untuk dipuji, dihormati dan dibalas budi

Ayo hal apalagi yang biasa kita lihat dilingkungan sekitar.....semoga kita cuilan dari solusi.Amiin

Barang siapa yang selalu ingin gampang dan menghindar dari hal yang sulit, pasti akan menjadi penuh kesulitan dan ketegangan dalam mengarungi hidup ini…

Barangsiapa yang selalu siap dan melatih diri untuk menghadapi situasi sulit, maka ia akan menghadapi kesulitan dengan damai dan mudah…

Berani hidup harus berani menghadapi masalah, jangan takut dan jangan gentar, hadapi dengan benar dan tawakal, alasannya setiap problem sudah diukur Allah sesuai kemampuan kita.

Berbuat baik itu nikmat dan jauh lebih nikmat jikalau kita menyembunyikannya, dan tulus alasannya Allah semata. Nikmat akan pudar jikalau kita ceritakan alasannya ingin kebanggaan manusia…

Berlatihlah untuk bicara secukupnya. Hentikan pembicaraan walau masih ingin alasannya yang penting ialah perlu dan manfaat yang dirasakan orang lain, bukan keinginan kita berbicara…

Bila kita dongkol dan tak menyukai pemarah, maka berjuanglah sekuat tenaga untuk tak jadi pemarah, alasannya bila sama-sama pemarah maka kita sama-sama tak disukai.

Boleh jadi Allah mengabulkan impian kita dengan tak memberi apa yang kita inginkan alasannya Dia Maha Tahu ancaman yang akan menimpa dibalik keinginan kita

Bukankan selama ini yang terjadi pada kita banyak yang tak terfikirkan dari pada yang difikirkan ?

Carilah seribu satu alasan untuk berbaik sangka pasti akan lebih damai dibandingkan hidup penuh prasangka jelek

Dimana ada keinginan disana ada jalan, dimana tekad kian membaja rintangan tak akan jadi penghalang, kesuksesan kian menjelang.

Hanya orang yang tahu batas dan disiplin dengan bataslah yang menikmati hidup alasannya orang yang tidak tahu batas dan hiperbola akan mengakibatkan masalah…

Hati insan berubah-ubah,sekarang murka mungkin besok lusa sudah reda,bahkan mungkin lebih sayang kepada kita. Oleh alasannya itu, jangan mendendam atau benci berkepanjangan…

Hati yang higienis akan peka terhadap ilmu, apapun yang dilihat, didengar, dirasakan jadi samudera ilmu yang membuatnya kian bijak, pintar dan tepat dalam menyikapi hidup ini

Hati-hati bila bergurau, bila hiperbola pasti akan menjadi masalah. Selain turunnya wibawa juga akan cenderung gampang berbohong dan menyakiti orang lain.

Hentikanlah kebiasaan memotong pembicaraan orang, apalagi dengan memberi komentar yang tak enak, selain menciptakan suasana menjadi tegang, jadi menyakitkan dan mengakibatkan permusuhan.

Hidup jauh lebih indah, kondusif dan menyenangkan bila saling menyayangi, namun kasih sayang tak akan tiba dengan diminta, kasih sayang akan tiba bila kita yang memberi.

Ingatlah seseorang akan bersegera, memprioritaskan dan bersungguh-sungguh terhadap hal yang dianggapnya penting dan menguntungkan bagi dirinya, tapi tak melaksanakan untuk yang sebaliknya.

Jadikanlah kebahagiaan teman kita menjadi kebahagiaan kita. Ikutlah merasa bersyukur atas nikmat yang Allah berikan kepadanya, pasti hidup ini lebih indah dan mulia.

Jangan pernah kritik, koreksi, bahkan hinaan meresahkan dan memperlemah semangat kita. Bahkan, jadikanlah sebagai pembakar semangat untuk memberi bukti sebagai jawabannya…

Jangan remehkan kesalahan sekecil apapun, alasannya boleh jadi yang kecil itulah yang menjadi awal malapetaka. Ketahuilah, kesalahan besar diawali terbiasa meremehkan kesalahan kecil.

Jangan sia-siakan kesempatan bersedekah dengan berlambat-lambat atau mengabaikannya. Kesempatan jarang tiba dua kali. Sesungguhnya kesempatan itulah karunia yang membuka dukungan ALLAH…

Jangan takut menjadi tua, alasannya pasti menua. Tapi takutlah tak menjadi dewasa, alasannya kedewasaan sikaplah yang menjadi jalan kebahagiaan dan kemuliaan.

Jauhi perilaku ria, pamer harta, kedudukan, gelar, dan penampilan. Karena semakin pamer, justru semakin sengsara dan semakin diminati penjahat. Justru kesederhanaanlah yang akan menambah pesona…

Jika kita berbuat bsik dengan tulus, kita akan menikmati kebaikan kita tanpa pusingkan penilaian orang lain. Jika bersedekah tak ikhlas, pasti akan banyak mengeluh dan kecewa…

Keberanian untuk menyampaikan tak tahu untuk yang tak diketahuinya jauh akan lebih menenangkan dan dihormati daripada selalu ingin kelihatan serba tahu atau sok tahu

Keberhasilan ialah kemampuan untuk tegak kembali setelah terjatuh..

Kebiasaan melemparkan kesalahan dan tanggungjawab kepada orang lain, selain akan menambah masalah, juga akan menjatuhkan kredibilitas, dan menghilangkan kepercayaan.

Kekuatan seorang pemimpin sejati ialah kemampuan mengendalikan diri. Bagaimana mungkin memimpin orang lain dengan baik, bila memimpin diri tak sanggup.

Ketidakmampuan diri untuk jujur mengakui dosa dan bertobat, bahwasanya itulah yang jadi sumber aneka macam problem yang menimpa

Kian bening hati, kian peka terhadap lading amal. Kian gampang berbuat kebaikan. Ketahuilah rezeki terbesar kita bukanlah sesuatu yang didapatkan, melainkan amal yang dilakukan…

Kita merasa senang jikalau dihargai. Kita pun menaruh hormat kepada yang menghargai. Ketahuilah orang lain pun persis sama. Oleh alasannya itu, janganlah kikir untuk menghargai pasti akan terhormat…

Kita tak mempunyai apapun dan tak dimiliki siapapun selain milik Allah. Hidup di dunia hanyalah mampir sejenak, mencari bekal untuk pulang dan menanti ketika simpulan hidup menjemput.

Komentar impulsif kita mungkin hanya satu patah kata, tapi bisa melukai hati dan mengakibatkan kebencian mendalam, oleh alasannya itu waspadalah walau hanya sepatah kata

Konflik biasanya terjadi alasannya saya benar dan kau salah, berilah kesempatan hati menyampaikan kita benar dan diapun boleh jadi benar, Insya Allah akan gampang cari solusi.

Kritik yang didasari kedengkian akan cenderung menyakiti, menghina, mencaci, dan kesannya bukan perubahan melainkan kebencian dan permusuhan.

Kunci sukses ialah kegigihan untuk memperbaiki diri dan kesungguhan untuk mempersembahkan yang terbaik dari hidup ini…

Lelah tubuh tak seberapa dibandingkan lelah batin, penyebab lelah baatin diantaranya terlalu berharap dan bergantung kepada sesama makhluk bukan kepada Penciptanya…

Luangkan waktu untuk tafakuri diri, taubati lumuran dosa-dosa, sungguh air mata tobat akan jadi jalan ketenangan dan solusi

Luangkanlah waktu untuk mengenang saudara kita yang kelaparan, tak punya kawasan berteduh, yang fakir miskin atau teraniaya, pasti akan bertambah syukur terhadap nikmat yang ada…

Makin mengharapkan kebanggaan insan selain hati tak akan tenang, akan banyak kecewa dan pahala pun akan sirna

Melawan kemarahan dengan kemarahan lebih banyak mengakibatkan problem baru. Ketenangan, kejernihan dan perilaku yang terkendali, insya Allah akan lebih menjadi solusi

Orang akan mengeluarkan apa yang dimilikinya. Orang hina akan mengeluarkan kata-kata hina dan menghina. Orang mulia akan mengeluarkan kata dan perilaku mulia…

Orang biasanya menjadi senang bila mereka menjadikan pikiran mereka bahagia..

Orang tidak akan menjadi senang kecuali bila mereka merasa bahwa hidup mereka barmakna…

Orang yang mencoba melaksanakan sesuatu dan gagal,jauh lebih baik ketimbang mereka yang nggak berbua apa-apa,tapi sukses..

Orang yang sedikit pengetahuan, wawasan dan pengalaman, ibarat yang terbelenggu dan dipenjara oleh keterbatasannya, hidup tak akan leluasa dan sulit untuk berbahagia.

Parkir sembarangan sehingga orang lain terhalangi, macet

Pemimpin yang bijak, tak perlu kelihatan serba jago menuntaskan masalah, tapi justru memberi peluang anggotanya untuk kian terampil dan percaya diri dalam mengatasai masalah.

Pikiran kau itu kayak parasut. Kalau kau ingin parasutmu mengembang waktu kau lagi terjun paying,kamu harus membukanya dulu..

segala keperluan dan yang terbaik bagi kita, kiprah kita hanya luruskan niat & sempurnakan ikhtiar.

Semakin ingin menandakan diri kita semoga diakui, dihormati, maka semakin tertekan, tegang dan melelahkan bathin, dan biasanya makin tak disukai.

Seseorang yang berhenti berguru maka akan berhenti pula kemampuannya, padahal problem yang dihadapi tak akan pernah berhenti, bahkan bertambah. Oleh alasannya itu, tiada hari tanpa belajar…

Siapapun yang merindukan sukses, maka harus bertanya pada dirinya seberapa jauh dan sungguh-sungguh untuk berjuang, alasannya tiada kesuksesan tanpa perjuangan.

Sikap berhati-hati akan lebih kondusif dan menyelamatksn. Janganlah tergesa-gesa dan ceroboh dalam berkomentar. Berkata-kata, mengambil perilaku dan keputusan, haruslah dengan kejernihan hati dan pikiran…

Sikap emosional merupakan ciri belum terampil mengendalikan diri. Bagaimana mungkin sanggup mengendalikan orang lain dengan baik, bila diri sendiri kurang terkendali.

Tak jujur ialah penjara, yang menciptakan diri dicekam takut terbongkar, gampang untuk berdusta, nikmat apapun tak akan ternikmati, maka jujur ialah hidup merdeka.

Tak perlu menjawab penghinaan dengan penghinaan lagi, cukup jawablah dengan penilaian diri, gigih memperbaiki diri, dan beri bukti yang tak terpungkiri.

Tidak ada yang lebih berbahaya bagi kita selain keburukan kita sendiri. Adapun keburukan orang lain akan menjadi lading pahala dan kemuliaan jikalau kita dikapi dengan perilaku terbaik…

Yang penting bagi pimpinan bukan memaksa anggotanya menaati kepada perintahnya, tapi menciptakan paham apa yang terbaik yang harus dilakukannya dengan penuh kesadaran.

Demikianlah Kumpulan kata-kata Bijak Aa Gym yang bisa kami sajikan pada kesempatan kali ini semoga bisa menjadi materi renungan utntuk anda dalam meraih kehidupan yang lebih baik lagi.