Berikut ini bahasa Arab dari bilangan angka seratus hingga sembilan ratus:
No | Angka | Terbilang | Bahasa Arab |
1 | 100 | Seratus | مِئَةٌ |
2 | 200 | Dua ratus | مِئَتَانِ |
3 | 300 | Tiga ratus | ثَلَاثُ مِئَةٍ |
4 | 99 | Empat ratus | أَرْبَعُ مِئَةٍ |
5 | 500 | Lima ratus | خَمْسُ مِئَةٍ |
6 | 600 | Enam ratus | سِتُّ مِئَةٍ |
7 | 700 | Tujuh ratus | سَبْعُ مِئَةٍ |
8 | 800 | Delapan ratus | ثَمَانُ مِئَةٍ |
9 | 900 | Sembilan ratus | تِسْعُ مِئَةٍ |
Pada bilangan angka ratusan, kaidah tadzkir dan ta'nits tidak berlaku. Mudzakkar maupun muannats diperlakukan sama, yaitu menjadi mudhaaf ilaihi. Ma'dud selalu di-idhafah-kan ke 'adad-nya, jadi harakat karenanya selalu kasrah. Untuk lebih mudahnya, silahkan perhatikan contoh-contoh kalimat berikut ini:
Contohnya:
- Aku punya seratus riyal ( عِنْدِي مِئَةُ رِيَالٍ ).
Ket:
'Adad-nya ( مِئَةُ ) dan ma'dud-nya ( رِيَالٍ ). - Aku memberi Ahmad seratus dinar ( أَعْطَيْتُ أَحْمْدَ مِئَةَ دِيْنَارٍ ).
Ket:
'Adad-nya ( مِئَةَ ) dan ma'dud-nya ( دِيْنَارٍ ).
Jika diperhatikan dua pola di atas, terutama pada ma'dud (terbilang), Anda dapati kata ( رِيَالٍ ) dan ( دِيْنَارٍ ), kedua-duanya berharakat selesai sama, yaitu kasrah/kasratain. Kenapa begitu? Karena kedudukan mereka di dalam kalimat ialah sebagai mudhaaf ilahi (menerangkan kata sebelumnya). Dan secara kaidah, mudhaaf ilaihi harakatnya ialah kasrah.
Adapun harakat 'adad tergantung pada posisinya di dalam kalimat, sanggup berubah sesuai kedudukannya. Dan klarifikasi ini berlaku pada contoh-contoh yang tersisa di bawah ini. - Aisyah punya dua ratus buku ( عَائِشَةُ عِنْدَهَا مِئَتَا كِتَابٍ ).
- Ahmad membeli dua ratus unta ( اِشْتَرَى أَحْمَدُ مِئَتَي إِبِلٍ ).
- Jumlah murid ada tiga ratus ( عَدَدُ الطُّلَّابِ ثَلَاثُ مِئَةِ طَالِبٍ ).
- Direktur membeli empat ratus handphone ( اِشْتَرَى المُدِيْرُ أَرْبَعَ مِئَةِ جَوَّالٍ ).
- Dokter (pr) punya lima ratus pasien (pr) ( الطَّبِيْبَةُ عِنْدَهَا خَمْسُ مِئَةِ مَرِيْضَةٍ ).
- Kontraktor membangun enam ratus rumah ( بَنَى المُقَاوِلُ سِتَّ مِئَةِ بَيْتٍ ).
- Bangunan ini mempunyai tujuh ratus lantai ( هَذِهِ العِمَارَةُ لَهَا سَبْعُ مِئَةِ طَابِقٍ ).
- Rasyid telah mengelilingi delapan ratus kota ( جَالَ الرَّشِيْدُ ثَمَانِيَ مِئَةِ مَدِيْنَةٍ ).
Demikian bilangan angka ratusan (100 s/d 900) dalam bahasa Arab, dan beberapa pola penggunannya dalam kalimat. Semoga goresan pena ini sanggup bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan atau dikomentari, silahkan Anda tulis pada kolom komentar di bawah ini.
Post a Comment
Post a Comment