Sudah berlatih lari lama, tapi masih tidak ada peningkatan?
Mau tau cara meningkatkan lari dengan metode yang dipakai oleh atlit?
Tenang, kau sudah tiba di daerah yang tepat!
Karena pada artikel kali ini, saya akan menawarkan kau tips cara meningkatkan lari dengan memakai metode Continous Run ( CR ) ala atlit
Makara tanpa perlu panjang lebar, pribadi saja kita bahas!!!
Banyak orang ingin meningkatkan lari mereka untuk aneka macam macam tujuan, ada yang untuk syarat masuk suatu lembaga, ada yang ingin mengikuti lomba lari, ada yang untuk kesehatan saja, ada yang untuk syarat kenaikan pangkat di militer, dll.
Namun kebanyakan orang tidak tahu bagaimana cara meningkatkan lari dan apa yang harus dilakukan sehingga hanya sekedar lari saja atau ikut-ikutan dengan aktivitas teman. Padahal setiap orang memiliki level yang berbeda-beda, programnya tidak bisa disamakan satu sama lain. Berikut akan saya jelaskan langkah-langkahnya
Daftar isi
1. Mengukur Kemampuan Berlari
Tes lari bisa dilakukan di laboratorium dengan alat-alat dan bisa dilakukan di lapangan!
Pada artikel ini saya memakai teladan tes lari di lapangan, tes awal ini bertujuan untuk mengetahui level lari kau yang sekarang.
Tes lari di lapangan yang bisa dipakai ada banyak, menyerupai chooper test 12 menit, balke test 15 menit, bleep test, dll.
Di sini saya memakai tes yang paling umum dipakai yaitu chooper test 12 menit...
Bagaimana cara pelaksanaannya ?
Cara pelaksanaannya yaitu dengan kau lari selama 12 menit secara maksimal dan hitung sanggup berapa meter. Jangan lupa siapkan stopwatch, jam tangan, atau alat hitung lainnya selama tes semoga kau lari tidak melebihi 12 menit.
2. Menghitung Kecepatan Lari
Caranya memakai rumus kecepatan fisika sederhana, membagi jarak tes (dalam meter) dengan waktu tes (dalam detik).
Contoh lari 12 menit mendapat 2900 meter,
rumusnya jadi menyerupai ini
2900 meter
⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻ = 4.0278 meter/detik ( dibulatkan jadi 4 meter/detik biar gampang )
720 detik
3. Menghitung Kecepatan Lari Pada Tiap Metode CR
Hah ??????
Ribet niscaya !!!!
Santai, caranya tidak ribet kok, hanya dengan perkalian sederhana
Caranya dengan mengalikan intensitas dari tiap metode CR dengan kecepatan lari kita
Metode CR sendiri ada tiga jenis, yaitu fast CR, medium CR, dan long CR dengan intensitas yang berbeda-beda
- Fast CR intensitas 90-97%
- Medium CR intensitas 85-90%
- Long CR intensitas 80%
Makara menurut klarifikasi di atas, maka perkaliannya menyerupai ini :
- Fast CR : 90% * 4 m/detik = 3.6 m/detik
- Medium CR : 85% * 4 m/detik = 3.4 m/detik
- Long CR : 80% * 4 m/detik = 3.2 m/detik
kau bisa mengambil berapa pun intensitas latihannya, tapi saya sarankan ambil intensitas terendah dari masing-masing metode tersebut
mudah bukan!
4. Cara Mengukur Luas Tempat Latihan Lari
Kamu harus mengetahui luas daerah yang akan kau gunakan untuk latihan
WHY ? memang buat apa?
Untuk mengetahui waktu yang diharapkan lari mu dalam jarak tertentu
teladan kau berlatih di lapangan dengan luas 400 meter..
Lapangan 400 meter tersebut dibagi dengan kecepatan pada tiap metode CR untuk mengetahui berapa detik kita harus lari 1 putaran atau setiap 400 meter...
Contoh :
400 m
Fast CR : ⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻ = 111 detik / putaran ( berlangsung selama 30-60 menit)
3.6 m/d
400 m
Medium CR : ⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻ = 117 detik / putaran ( berlangsung selama 60 menit)
3.4 m/d
400 m
Long CR : ⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻ = 125 detik / putaran ( berlangsung selama 90-180 menit)
3.2 m/d
INGAT!
teladan menyerupai di atas kau memakai metode Fast CR 111 detik/putaran,
jadi kita selama 30-60 menit HARUS lari 111 detik tiap putaran,
dilarang > 111 detik dan dilarang < 111 detik, harus pas!
Lakukan dan variaskan ketiga metode CR tersebut selama 1.5 bulan, dan lalu lakukanlah tes kembali untuk melihat perkembangan lari mu...
jadi semoga artikel ini sanggup membantu yang ingin meningkatkan larinya
Post a Comment
Post a Comment